NASIONAL

Demi Sambut Jokowi, Tiba-tiba Lampung Ada Anggaran Perbaikan Jalan

206
×

Demi Sambut Jokowi, Tiba-tiba Lampung Ada Anggaran Perbaikan Jalan

Sebarkan artikel ini
Bersama para Menteri, Presiden Joko Widodo, tinjau jalan rusak di Lampung

Jakarta, dotNews.id – Trubus Rahardiansyah menyoroti adanya proyek ‘Roro Jongrang’ Gubernur Lampung Arinal Djunaidi sebelum Presiden Jokowi menginspeksi jalan rusak di sana.

Trubus yang dikenal pakar kebijakan publik mengatakan proyek jalan yang dikebut Gubernur Lampung itupun seolah hanya sekadar make up belaka, agar tak menampilkan wajah ‘seribu lubang’ sesungguhnya.

Dikatakannya, seharusnya Gubernur Lampung menampilkan kondisi jalan di Lampung apa adanya, dan bukan justru buru-buru melakukan perbaikan yang sifatnya sesaat, dan hanya membuang-buang anggaran karena kualitas perbaikan yang buruk.

“Kalau diperbaiki sesaat, berarti artinya harus dibongkar lagi. Padahal pengaspalan itu kan pakai APBD, itu kan bisa rusak lagi. Dan pasti dibuka lagi saat perbaikan yang lebih komprehensif,” kata Trubus di AKI Pagi, disitat Sabtu (6/5/2023) yang dikutip POSKOTA.CO.ID

Menurut Trubus, cara yang dilakukan Pemprov Lampung perihal perbaikan jalan demi citra sesaat untuk menyambut Presiden Jokowi adalah keliru.

Sebab menurutnya, seharunys Pemprov Lampung lebih terbuka dengan keadaan yang ada.

“Kalau begitu kan jadi enggak bener kan caranya seperti itu, harusnya kan itu memang rusak, dibuka saja apa adanya. Jadi nanti ketika perencanaan tahun depan misalnya, sudah melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA). Sebab kalau yang sekarang ya pemborosan anggaran, karena nanti pasti rusak lagi,” ketusnya.

Kalaupun selama ini Gubernur Lampung mengaku tak memiliki anggaran untuk perbaikan jalan, akan tetapi publik justru malah akan menyoroti proyek ‘Roro Jongrang’ karena adanya pengaspalan sementara.

“Ini memang jadi aneh bin unik ya. Artinya kenapa dia tiba-tiba ada anggaran yang bisa dipakai untuk melakukan perbaikan,” tutur Trubus.

Walaupun anggaran yang dipakai kemungkinan anggaran khusus, namun tak menjawab kebutuhan publik selama ini.

“Bisa jadi diambil dari anggaran strategis atau anggaran darurat. Ya artinya kedatangan presiden bisa saja dianggap darurat, sehingga mereka perlu cepat-cepat memperbaiki untuk menampilkan wajah yang lain misalnya,” ujarnya.

Sikap Pemprov Lampung dengan memperbaiki sementara jalan-jalan di sana jelang kedatangan Presiden Jokowi juga dinilai buruk, karena hanya akan mempermalukan wilayah itu sendiri,” pungkas Trubus.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *