NASIONAL

Pesan Anies Untuk Buruh : Lihat Rekam Jejak Capres dan Kepartaiannya

278
×

Pesan Anies Untuk Buruh : Lihat Rekam Jejak Capres dan Kepartaiannya

Sebarkan artikel ini
Capres Anies Baswedan dalam sambutannya di Apel Hari Buruh PKS di kantor DPP PKS. dok Kumparan

Jakarta, dotNews.id – Untuk para buruh, calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengingatkan tidak salah menitipkan amanat kepada calon presiden dengan melihat rekam jejak pribadi capres dan partainya.

“Jadi bagi para buruh, para pekerja seluruh indonesia, ketika akan menitipkan amanat, lihatlah rekam jejak. Baik itu pribadi, maupun kepartaian,” ujar Anies saat Apel Hari Buruh PKS di kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (6/5/2023), di lansir Merdeka.com

Menurutnya, rekam jejak itu akan menggambarkan apa agenda calon presiden tersebut ke depan. Apakah tokoh tersebut bakal membela kepentingan orang banyak, dalam hal ini buruh, atau tidak.

“Apakah rekam jejaknya membela kepentingan semua. Apakah rekam jejaknya memprioritaskan keadilan atau sebaliknya,” ujarnya.

Dia memamerkan apa yang telah diperbuat kepada kelompok buruh selama memimpin ibu kota. Anies mengaku rajin berdialog dengan kelompok buruh dengan mengundang bertemu secara langsung. Tanpa harus menjadi atraksi politik diperlihatkan ke publik.

“Dan di situ kami tawarkan apa yang sudah dikerjakan di Jakarta dengan buruh. Dan banyak sekali yang kami kerjakan, bukan sebagai atraksi politik,” tutur Anies.

“Saya datang kepada tokoh tokoh buruh, bicara, enggak ada postingnya. Tidak ada mengundang media. Itu bukan atraksi. Kami menghadirkan solusi,” pungkasnya.

Mantan gubernur DKI Jakarta ini memamerkan apa yang telah diperbuat kepada kelompok buruh selama memimpin ibu kota. Anies mengaku rajin berdialog dengan kelompok buruh dengan mengundang bertemu secara langsung. Tanpa harus menjadi atraksi politik diperlihatkan ke publik.

“Dan di situ kami tawarkan apa yang sudah dikerjakan di Jakarta dengan buruh. Dan banyak sekali yang kami kerjakan, bukan sebagai atraksi politik,” ujar Anies.

“Saya datang kepada tokoh tokoh buruh, bicara, enggak ada postingnya. Tidak ada mengundang media. Itu bukan atraksi. Kami menghadirkan solusi,” kuncinya.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *