Manado,dotNews.id – Diduga telah melakukan penganiayaan dan pencabulan terhadap anak kandung perempuannya sendiri sebut saja Mawar (17), HL (47) warga Kecamatan Sonder, akhirnya ditangkap Kepolisian Sektor Sonder.
Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast. “Pelaku HL telah kita tangkap di rumahnya pada Minggu (14/8/2022),” kata Kapolres, di Mapolda Sulut, Senin (15/8/2022).
Diterangkan, kasus pencabulan ini terungkap, berawal dari peristiwa penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban. “Pada Minggu pagi itu, pelaku mengajak korban dan kakak perempuannya (22) pergi ke kebun. Namun korban mengetahui jika dirinya hanya akan dijadikan pelampiasan nafsu oleh pelaku, sehingga dirinya menolak ajakan tersebut. Alhasil tak menuruti ajakan tersebut, korban akhirnya dipukul berulang kali menggunakan kayu kelapa di bagian kaki dan tangan sehingga mengalami luka memar,” terangnya.
Tak tahan dengan perlakuan pelaku, korban akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Hukum Tua setempat (kepala desa, red), kemudian membeberkan perilaku pelaku di Mako Polsek Sonder. “Dihadapan polisi, korban mengaku jika ia sudah dianiaya oleh ayah kandung karena menolak permintaannya. Korban juga mengaku ayahnya sudah melakukan pencabulan terhadap dirinya sejak tahun 2018. Ia takut melapor karena diancam oleh pelaku,” ujarnya
Saat ini pelaku bersama korban sudah diserahkan Polsek Sonder ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satuan Reskrim Polres Tomohon untuk diperiksa lebih lanjut.
(raf)
