Bolmut, dotNews.id – Puluhan rumah tidak layak huni di Kabupaten Bolmut, mulai disasar Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPRKPP). Hal ini untuk mendapatkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) tahun 2023.
Menurut Kepala DPRKPP, Sabrina Buhang, BSPS di Kabupaten Bolmut merupakan yang kesekian kalinya diluncurkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Tahun ini mencakup 6 kecamatan dan akan dilaksanakan secara bertahap, dimana untuk saat ini data-data warga calon penerima bantuan tengah diverifikasi oleh tim yang telah dibentuk DPRKPP,” kata Sabrina, Minggu (19/3/2023).
Lanjutnya, hasil verifikasi data ini akan ditetapkan oleh pihak Kementrian PUPR, selanjutnya disalurkan melalui instansi teknis di tingkat Provinsi Sulut. Sementara DPRKPP hanya sebatas mengawasi dan mendampingi agar bantuan ini sampai pada warga yang benar-benar menempati rumah tidak layak huni di daerah ini.
“Bantuan yang diberikan dalam BSPS ini berupa atap, lantai dan dinding, agar semakin layak huni,” ujarnya.
Sebagai tambahan tandas Sabrina, para penerima bantuan ini juga mencakup masyarakat berpenghasilan rendah, guna mendorong mereka membangun rumah sendiri yang layak huni. Sumber data yang digunakan adalah data Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Sosial (Dinsos), yang kemudian diverifikasi secara faktual oleh tim bentukan DPRKPP.
Program bantuan ini sambungnya, secara konsisten diusulkan Pemkab ke pemerintah pusat, karena masih banyak warga yang menempati rumah tidak layak huni di daerah itu.
“Setiap tahun program BSPS di Bolmut kami evaluasi, termasuk hingga kepada data-data calon penerima pada tahun berikutnya. Agar semua masyarakat yang masih mendiami rumah tidak layak huni mendapatkannya dan ter di hingga tahun ini sudah ratusan BSPS yang telah di kucurkan pemerintah,” pungkasnya.(**)
