HUKRIM

Kompolotan Doger di Manado Dapa Loku, Polisi Temukan Babuk 12 Ekor Anjing dan Sejumlah Sajam

302
×

Kompolotan Doger di Manado Dapa Loku, Polisi Temukan Babuk 12 Ekor Anjing dan Sejumlah Sajam

Sebarkan artikel ini

Manado, dotNews.id – Keresahan warga Kota Manado atas ulah para pelaku Doger Anjing saat ini bisa dikatakan mulai terbayar. Mengapa tidak ?, Tim Patroli Rayon C Samapta Polresta Manado akhirnya menangkap tiga orang pria komplotan pencurian anjing alias doger, yang beroperasi di wilayah Kota Manado, Rabu (8/6/2022) dini hari.

Hal tersebut dibenarkan Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast. Dikatakannya ketiga tersangka, yaitu AT (24), SM (28) dan CT (31) ditangkap pada Rabu pagi sekira Pukul 04.15 Wita, di sekitar Jembatan Maesa, Kelurahan Perkamil, Manado. “Para tersangka yang merupakan warga Kecamatan Wanea ini selanjutnya digiring ke Mako Polresta Manado untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata Abraham.

Dijelaskannya, terungkapnya kasus pencurian anjing ini berawal dari laporan warga ke Polresta Manado. Dimana salah satu warga melapor ke polisi bahwa mobilnya yang disewa ketiga tersangka, dicurigai akan melakukan aksi pencurian anjing. “Kecurigaan tersebut bertambah dengan dimatikannya alat GPS yang berada di mobil oleh para tersangka, serta adanya informasi dari rekan-rekan pemilik mobil bahwa ketiga orang tersebut merupakan kawanan pencuri,” terangnya.

Berdasarkan laporan tersebut, Tim Patroli Rayon langsung bertindak dengan melakukan pencarian di sekitar Kota Manado, hingga akhirnya menangkap kawanan pencuri di sekitar Kelurahan Perkamil, Kecamatan Paal Dua. “Tim berhasil mencegat mobil yang dipakai para tersangka saat berada di lokasi tersebut. Dan benar saat mobil digeledah, polisi mendapatkan barang bukti sebanyak 12 ekor anjing yang sudah mati,” ungkap Abraham.

Selain mendapatkan barang bukti 12 ekor anjing, Tim Patroli juga mendapatkan sejumlah senjata tajam dan racun untuk membunuh anjing. “Saat dilakukan penggeledahan, polisi juga mendapatkan sejumlah barang bukti lainnya, yaitu 2 buah pisau badik, 1 buah pedang samurai, 1 buah besi dengan panjang 70 cm, 2 buah senter dan 1 kantong plastik hitam berisi putas atau racun anjing,” pungkasnya.

(san)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *